Senin, 30 Juni 2014

Perlengkapan Olahraga Paralayang

Perlengkapan Olahraga ParalayangPDFCetakE-mail

Parasut Paralayang: Elang butuh sayap untuk terbang, penerbang paralayang butuh parasut untuk mengangkasa. Parasut paralayang diciptakan memang untuk lepas landas dari sebuah lereng bukit. Bentuk dan ukurannya jauh berbeda dengan parasut yang dipergunakan untuk terjun payung. Parasut paralayang berbentuk elips terdiri dari dua lembar kain terbuat dari bahan nylon ripstop berporositas nol dengan ketebalan sekitar 44 g/m2. Dua lembaran kain ini dihubungkan dengan lembaran tegak untuk mempertahankan bentuknya. Lembaran tegak yang disebut ribs ini membentuk sel-sel yang jumlahnya puluhan. Sisi depan (leading edge) yang disebut mulut sel menganga untuk jalan masuknya angin, sementara di sisi belakangnya (trailing edge) tertutup rapat, sehingga angin terperangkap dan menciptakan tekanan di dalam parasut. Tali-tali yang terbuat dari bahan kevlar menjulur ke bawah disatukan dengan tambat (riser) dan dihubungkan dengan karabiner di tempat duduk penerbang.

Terdapat tiga jenis parasut untuk masing-masing kemampuan penerbang yaitu: standard, perfomance, dan competition. Parasut jenis standard adalah parasut yang biasa digunakan untuk para penerbang pemula. Jenis ini mempunyai kestabilan lebih baik dibanding parasut setingkat di atasnya. Semakin tinggi tingkat kinerja parasut maka makin tinggi pula kemampuan yang harus dimiliki penerbang. Parasut Paralayang dibedakan pula sesuai ukurannya (XS, S, M, L, Dual/Tandem). Makin berat penerbangnya maka makin besar pula ukuran parasut yang dipakai.
Seperti pesawat terbang lainnya, parasut paralayang pun harus memenuhi standard kelayakan terbang. Setidaknya terdapat dua standar uji parasut paralayang yang diakui secara internasional yaitu: AFNOR dan Gütesiegel. AFNOR dikeluarkan oleh Asosiasi Layang Gantung Perancis dan Swiss (FSVL dan SHV). Sedang Gütesiegel dikeluarkan oleh Asosiasi Layang Gantung Jerman (DHV). Dengan adanya dua lembaga ini, tentu saja makin memudahkan orang yang berminat dalam olahraga ini memilih perlengkapan untuk dirinya yang paling aman dan sesuai keinginan.
Selain parasut, peralatan utama yang dibutuhkan seorang penerbang paralayang adalah seat harness (kursi penerbang), helmet, dan parasut cadangan. Perlengkapan tambahannya antara lain: kaos tangan, baju terbang, radio komunikasi/HT, Variometer (alat pengukur kecepatan vertical), GPS, dan Wind Meter (pengukur kecepatan angin). Asal tahu saja, harga peralatan komplit yang gres olahraga paralayang adalah sekitar 2000-3000 USD. Sedang harga second hand berkisar 500 – 1500 USD. (*) (gendonsubandono.blogspot.com)

Apa Sih Kenikmatan dan Keasyikkan Terbang dengan Paralayang?

Apa Sih Kenikmatan dan Keasyikkan Terbang dengan Paralayang?
Menikmati udara bebas siapa yang tak suka? Olahraga paralayang adalah olahraga di alam bebas. Kalau anda pernah bermimpi jadi burung, maka terbang dengan paralayang adalah salah satu kenyataan yang dapat anda lakukan. Hanya dengan memanfaatkan angin anda dapat melayang-layang tinggi di angkasa luas dan merasakan desiran angin dalam kesunyian. Bayangkan saja, beberapa saat sebelumnya anda menginjak bumi namun beberapa saat kemudian anda sudah memandang bumi dari sisi lain, dari sebuah ketinggian di angkasa raya. Ini adalah sensasi lain yang tidak semua orang dapat melakukannya. Sensasi ini tentu saja berbeda dengan kehidupan sehari-hari anda. Ketika anda melayang di ketinggian secara tidak langsung anda akan lebih menghargai kehidupan anda dengan cara lain.

Ketika anda telah cukup mahir maka anda akan lebih menikmati penerbangan anda, ketrampilan yang anda punyai membuat anda lebih percaya diri. Kalau cuaca mendukung maka anda akan dapat terbang sesuai keinginan anda. Mau terbang tinggi, atau mau terbang jauh itu terserah anda. Berikutnya tentu anda sendiri yang akan merasakan bagaimana asyik dan nikmatnya terbang dengan paralayang.

Tetapi jangan begitu saja percaya dengan apa yang kami ungkapkan ini. Ini hanya sekadar ungkapan dengan kata-kata, benarkah demikian asyiknya dalam kenyataannya? Tidak ada cara lain untuk merasakan keasyikkan itu kecuali anda mencobanya untuk terbang sendiri. Jangan mau hanya mendengar dari orang lain, rasakan sendiri keasyikkannya.

Lokasi Terbang Paralayang Di Indonesia

Lokasi Terbang Paralayang Di Indonesia



Olahraga paralayang semakin berkembang di Indonesia, hal ini ditunjukkan dengan makin meningkatnya jumlah penerbang dan juga ditandai dengan makin banyaknya ditemukan lokasi yang dapat diterbangi. Lokasi-lokasi tersebut mempunyai karakteristik sesuai kondisi daerah masing-masing. Beberapa lokasi sangat mudah dijangkau dengan kendaraan roda empat umum atau pribadi, ada juga yang harus ditempuh dengan berjalan kaki. Tingkat kesulitan yang ditulis pada daftar lokasi di bawah ini berdasarkan kondisi obyektif lokasi lepas landas dan mendarat, serta kondisi cuaca normal. Lokasi yang dikatakan mempunyai tingkat kesulitan I atau mudah dapat berubah menjadi sulit dan membahayakan saat kondisi cuaca dan angin berubah secara drastis.
Kepada para pembaca atau penerbang yang mempunyai informasi terbaru mengenai lokasi-lokasi di bawah ini, dengan senang hati kami akan menerimanya. Email ke kami untuk saran penyempurnaan. (Gendon Subandono).

Sumatera Utara
1. Danau Toba (Medan)
Pemandangan sangat indah berupa perbukitan dan danau. Berhawa sejuk karena terletak di ketinggian. Kondisi cuaca sehari-hari cukup baik dengan thermal sedang. Lokasi lepas landas luas dengan lereng bersudut sekitar 30 derajat. Lokasi pendaratan di sebuah lapangan yang khusus untuk itu yang terletak di pinggir danau Toba.

Lokasi Lepas Landas/TO : Lereng di atas Air Terjun SI Piso-Piso
Lokasi Mendarat/LZ : Desa Tongging
Beda Ketinggian TO- LZ : + - 450 m
Arah Lereng : Barat
Musim Terbang : Mei s/d September
Tingkat Kesulitan : 2/ agak sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Mobil Pribadi

Kontak :

Sumatera Barat
1. Danau Maninjau (Bukit Tinggi)
Lokasi terbang ini merupakan mangkok raksasa dengan sebuah danau ditengahnya yang dikenal dengan nama Danau Maninjau. Perbuktian dengan lereng terjal menjadi batas danau. Air danau berasal dari limpahan air hujan yang sudah ditampung sejak ribuan tahun yang lalu. Berhawa sejuk dengan kelembaban yang cukup tinggi. Karena terletak diketinggian lokasi lepas landas sering tertutup kabut.

Lokasi Lepas Landas/TO : Puncak lawang ( 1350 m dpl)
Lokasi Mendarat/LZ : Rizal Beach, Danau Maninjau (850 m)
Beda Ketinggian TO- LZ : +- 500 m
Arah Lereng : Barat
Musim Terbang : Mei s/d September
Tingkat Kesulitan : 2/agak sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Mobil Umum

Kontak : Sdr Weris, Klub Paralayang Maninjau
0741 –21703, 08126608334

2. Pantai Air Manis (Padang)
Lereng yang menjadi lokasi lepas landas dikelilingi oleh semak belukar dan pepohonan tinggi. Luasnya hanya cukup untuk menggelar satu parasut. Lokasi pendaratan di pantai Air Manis. Dari lokasi lepas landas pantai tempat pendaratan tidak terlihat karena tertutup oleh pohon-pohon kelapa. Angin berhembus cukup stabil karena merupakan angin laut.

Lokasi Lepas Landas/TO : Bukit Air Manis (300 m)
Lokasi Mendarat/LZ : Pantai Air Manis (2 m)
Beda Ketinggian TO- LZ : +- 300 m
Arah Lereng : Barat
Musim Terbang : Mei s/d September
Tingkat Kesulitan : 3/sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Jalan kaki :

Kontak : Sdr Weris, Klub Paralayang Maninjau
0741 –21703, 08126608334

Sumatera Selatan
1. Gunung Dempo
Perkebunan teh yang sangat luas di lereng Gunung Dempo menjadi pemandangan yang sangat indah. Hutan-hutan lebat di bagian atasnya merupakan pesona lain. Akses ke lokasi lepas landas tak begitu sulit.
Lokasi Lepas Landas/TO : Bukit 1500 dan 1800
Lokasi Mendarat/LZ : Lapangan 900
Beda Ketinggian TO- LZ : +- 600 -1100 m
Arah Lereng : Timur, Selatan Timur, Utara Timur.
Musim Terbang : Sepanjang tahun
Tingkat Kesulitan : 1/mudah
Transportasi ke Lepas Landas : Mobil pribadi

Kontak : Klub Paralayang DEMPO,
Sdr. Bagong/Mupriadi Telp: 08127332122
Sdr. Daniel Telp: 0730 - 621554

Sulawesi Tengah
1. Matan Timali (Palu)
Pemandangannya cukup spektakuler, teluk Palu terlihat jelas dari lokasi lepas landas yang mempunyai beda ketinggian hampir 1000 meter dari kota Palu. Lokasi lepas landas sedikit berbatu dan sempit dengan ujung lereng sangat terjal.

Lokasi Lepas Landas/TO : Bukit Matan Timali (1100 m)
Lokasi Mendarat/LZ : GOR Palu (100 m) :
Beda Ketinggian TO- LZ : +- 1000 m
Arah Lereng : Timur Selatan
Musim Terbang : Sepanjang tahun
Tingkat Kesulitan : 2/agak sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Mobil umum/jalan kaki

Kontak : Klub Paralayang MALEO
Sdr Arief Darmawan Telp: 0451 – 424453
0816240145

Jawa Barat
1. Puncak (Bogor)
Pemandangan cukup mempesona. Lokasi lepas landas dan mendarat berada di tengah-tengah perkebunan teh yang hijau. Kondisi angin dan thermal sehari-hari cenderung lembut. Pembentukkan awan di kala musim hujan sangat cepat. Perubahan cuaca juga biasanya berlangsung cepat. Angin lokal menjadi dasar penerbangan di lokasi ini, sehingga merupakan salah satu lokasi terbaik untuk pengembangan karena dapat diterbangi sepanjang tahun. Lokasi ini sangat mudah dijangkau.

Lokasi Lepas Landas/TO : Bukit 250 (1250 m)
Lokasi Mendarat/LZ : Kampung Pensiunan (1000 m)
Beda Ketinggian TO- LZ : +- 250 m
Arah Lereng : Barat
Musim Terbang : Sepanjang tahun
Tingkat Kesulitan : 1/mudah
Transportasi ke Lepas Landas : Mobil umum

Kontak : Sekretariat Bidang Paralayang PLGI
Telp/Fax: 0251 – 256 123

2. Gunung Kasur/Kopel (Cipanas, Cianjur)
Letak bukitnya tak jauh dari Istana Negara di Cipanas Cianjur. Bukitnya yang memanjang dari utara ke selatan sangat sesuai dengan kondisi angin arah dari timur. Punggungan bukitnya tak begitu rata, sehingga begitu angin dari arah kiri lokasi lepas landas, kadang-kadang terbentuk turbulen terutama ketika angin yang berhembus cukup kencang.

Lokasi Lepas Landas/TO : Bukit Kasur (1050 m)
Lokasi Mendarat/LZ : Lapangan Sepakbolla
Beda Ketinggian TO- LZ : +- 250 m
Arah Lereng : Timur
Musim Terbang : Sepanjang tahun
Tingkat Kesulitan : 2/agak sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Mobil pribadi

Kontak : Sekretariat Bidang Paralayang PLGI
Telp/Fax: 0251 – 256 123

3. Gunung Haruman (Garut)
Perjalanan menuju ke lokasi lepas landas menjadi cerita tersendiri karena jalannya kasar, menanjak dengan tikungan tajam. Diperlukan kendaraan khusus (4 x 4) untuk mencapai lokasi lepas landas. Lokasi lepas landasnya sendiri cukup luas, begitu pula lokasi pendaratannya. Kondisi angin dan thermal di lokasi ini sehari-hari cenderung keras, terutama pada jam-jam dimana matahari bersinar penuh. Musim terbang dilokasi ini berlangsung pada bulan Mei s/d September.

Lokasi Lepas Landas/TO : Lereng Timur (950 m)
Lokasi Mendarat/LZ : Cibiuk (450 m)
Beda Ketinggian TO- LZ : +- 500 m
Arah Lereng : Timur Utara
Musim Terbang : Mei s/d September (musim kemarau)
Tingkat Kesulitan : 2/agak sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Mobil pribadi 4 x 4

Kontak : Sdr Yusuf Sofyan/Kang Ucup
Telp:

4. Gunung Guntur (Garut)
Pemandangannya sungguh menakjubkan, terutama pada pagi hari saat matahari muncul. Perjalanan menuju puncak Gunung Guntur sekitar 2- 3 jam jalan kaki. Perjalanan terasa semakin berat karena kondisi jalan setapak berupa tanah berkerikil dan sangat labil. Lokasi lepas landas sangat luas. Pendaratan dapat dilakukan di beberapa lokasi yang merupakan tempat pengambilan pasir.

Lokasi Lepas Landas/TO : Puncak Guntur (1850 m)/Lereng Timur
Lokasi Mendarat/LZ : Tambang Pasir Cipanas (900 m)
Beda Ketinggian TO - LZ : +- 400 s/d 950 m
Arah Lereng : Timur
Musim Terbang : Sepanjang tahun
Tingkat Kesulitan : 2/agak sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Jalan kaki

Kontak : Sdr Yusuf Sofyan/Kang Ucup
Telp:

5. Gunung Galunggung (Tasikmalaya)
Gunung Galunggung merupakan gunung api yang masih aktif dengan kawah danau yang indah. Perjalanan jalan kaki ditempuh sekitar 20 menit dari lokasi parkir terakhir. Lokasi lepas landas adalah di bibir kawah sisi timur yang mempunyai pemandangan yang mengasyikkan. Saat angin berhembus bagus dapat terbang lebih tinggi dari lokasi lepas landas dan terbang di atas kawah danau.

Lokasi Lepas Landas/TO : Puncak kawah
Lokasi Mendarat/LZ : Taman wisata/parkiran
Beda Ketinggian TO - LZ : +- 250 s/d 500
Arah Lereng : Timur
Musim Terbang : Mei s/d September
Tingkat Kesulitan : 2/agak sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Mobil pribadi + Jalan kaki

Kontak : Sdr Yahya Kamil/Asep
Telp: 0262 – 421512, 0811212673

6. Gunung Putri (Bandung)
Hawanya sangat sejuk, pemandangan sangat bagus ke arah kota Lembang. Lokasi lepas landas cukup luas dengan arah terbang dari utara timur sampai ke selatan timur. Seringkali berkabut karena terletak di ketinggian, terutama pada musim hujan.

Lokasi Lepas Landas/TO : Puncak Gunung Putri
Lokasi Mendarat/LZ : Lapangan Holtikultura Lembang
Beda Ketinggian TO - LZ :
Arah Lereng : Timur Utara s/d Timur Selatan
Musim Terbang : Mei s/d September
Tingkat Kesulitan : 2/agak sulit:
Transportasi ke Lepas Landas : Mobil pribadi 4 x 4

7. Gunung Geulis (Jatinangor, Bandung)
Perjalanan ke Puncak G. Geulis ditempuh sekitar 1 s/d 1,5 jam jalan kaki. Lokasi lepas landas cukup luas, dapat terbang dari dua arah yang berbeda tergantung arah angin. Saat kondisi angin kencang di lereng sisi timur haru berhati-hati karena kemungkinan ada turbulen dari bukit yang berada di depannya.

Lokasi Lepas Landas/TO : Puncak G. Geulis
Lokasi Mendarat/LZ : Lapangan golf Jatinangor
Beda Ketinggian TO - LZ :
Arah Lereng : Barat/Timur
Musim Terbang : Sepanjang tahun
Tingkat Kesulitan : 3/sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Jalan kaki

8. Bukit Toga (Sumedang)
Letaknya tak jauh dari pusat kota Sumedang dan berada tepat di puncak bukit di perkampungan Wisata Toga. Untuk menuju puncak bukit Toga sangat mudah karena melewati jalan aspal mulus. Lokasi lepas-landasnya cukup luas,hanya lokasi mendaratnya yang agak sempit dengan beberapa rintangan berupa rumah dan kabel listrik.

Lokasi Lepas Landas/TO : Puncak Bukit Toga
Lokasi Mendarat/LZ : Perumahan Toga
Beda Ketinggian TO- LZ : +- 250 m
Arah Lereng : Timur – Utara Barat
Musim Terbang : Sepanjang tahun
Tingkat Kesulitan : 1 - 2/agak sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Mobil pribadi

Kontak : Sdr. Samsudin Toga
Telp:

9. Bukit Watukandang (Bojonegara, Merak)
Lokasinya dipinggir laut, ketinggian bukit hanya sekitar 200 meter, tetapi jika angin tepat datang dari depan lereng, terbang di bukit ini cukup mengasyikkan. Kondisi angin dan thermal di daerah cenderung sedikit keras. Panas di siang hari di daerah ini dapat mencapai 38 derajat. Lokasi lepas landas cukup luas begitu pula lokasi pendaratannya.

Lokasi Lepas Landas/TO : Puncak Bukit Watukandang (200 m)
Lokasi Mendarat/LZ : Kaki Bukit Watukandang (5 m)
Beda Ketinggian TO - LZ : +- 200 m
Arah Lereng : Barat - Utara
Musim Terbang : Mei s/d September
Tingkat Kesulitan : 1/mudah
Transportasi ke Lepas Landas : Mobil pribadi + jalan kaki

Kontak : Krakatau Aero Sport
Sdr. Toto Sutantio, Telp: 0254 -211105

Jawa Tengah
1. Bukit Kemuning (Karang Anyar, Surakarta)
Lokasi penerbangan di daerah ini merupakan perkebunan teh dengan lereng yang cukup landai. Hawanya sejuk, saat musim hujan perubahan cuaca berlangsung cepat. Kondisi angin dan thermal cenderung lembut.

Lokasi Lepas Landas/TO : Bukit Kemuning
Lokasi Mendarat/LZ : Kaki Bukit Kemuning
Beda Ketinggian TO - LZ : +- 200 m
Arah Lereng : Barat
Musim Terbang : Sepanjang tahun
Tingkat Kesulitan : 1/mudah
Transportasi ke Lepas Landas : Mobil pribadi
Kontak : Sdr. Bonny

2. Gunung Gajah Mungkur (Wonogiri)
Merupakan perbukitan yang tandus dan berbatu. Kondisi angin dan thermal sehari-hari cenderung keras dan liar. Lokasi lepas landas sempit dan terjal. Lokasi pendaratan cukup luas terletak di pinggir waduk. Lokasi ini merupakan lokasi terbaik di Indonesia untuk penerbangan jarak jauh. Karena mempunytai tingkat kesulitan tinggi menjadi tantangan yang mengasyikkan bagi para penerbang mahir.

Lokasi Lepas Landas/TO : Bukit Joglo (525 m dpal)
Lokasi Mendarat/LZ : Kawasan wisata Gajah Mungkur (100 m dpl)
Beda Ketinggian TO - LZ : +- 425m
Arah Lereng : Selatan
Musim Terbang : Mei s/d September
Tingkat Kesulitan : 3/sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Mobil pribadi

Kontak : Sdr Bonny

3. Gunung Telomoyo (Magelang)
Lokasi lepas landas terletak di Puncak G. Telomoyo yang merupakan lokasi pemancar telekomunikasi milik PT. Telkom. Ketinggian lokasi lepas landas adalah 1800 m. Saat cuaca cerah pemandangan di sekeliling indah sekali. Angin dan thermal cenderung sedikit keras. Lokasi yang menantang bagi para penerbang yang menyukai terbang dari puncak-puncak gunung. Pencapaian mudah karena dapat ditempuh dengan kendaraan roda empat.

Lokasi Lepas Landas/TO : Puncak G. Telomoyo (1800 m dpal)
Lokasi Mendarat/LZ :
Beda Ketinggian TO - LZ :
Arah Lereng : Utara - Barat
Musim Terbang : Sepanjang tahun
Tingkat Kesulitan : 3/sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Mobil pribadi

4. Gunung Merbabu (Magelang)
Tantangan lain bagi para penerbang paralayang yang gemar mendaki gunung. Lepas landas dari ketinggian 3000 meter dari permukaan laut menjadi cerita tersendiri. Lokasi lepas landas luas, dan dapat dilakukan dari berbagai lokasi sesuai arah angin. Butuh waktu sekitar 4-6 jam perjalanan jalan kaki untuk mencapai puncaknya. Pagi hari merupakan waktu terbaik untuk terbang sebelum puncak tertutup kabut dan angin kencang datang.

Lokasi Lepas Landas/TO : Pemancar/Kawah Merbabu (2900 mpdl)
Lokasi Mendarat/LZ : Desa Tekelan (1750 m dpal)
Beda Ketinggian TO - LZ : +- 1250 m
Arah Lereng : Barat
Musim Terbang : Sepanjang tahun
Tingkat Kesulitan : 3/sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Jalan kaki

Kontak : Klub MERAPI Yogyakarta
Sdr. Capung, 0274 625772
5. Gunung Merapi (Magelang)
Keras dan liar, itu kesan pertama saat kita menjejakkan kaki di Pasar Bubrah, teras pertama di lereng utara gunung Merapi. Kondisi angin dan thermal cenderung keras. Saat melayang di atas gunung ini pemandangan sangat mentakjubkan. Hati-hati dengan gas beracun yang mungkin bertiup mengikuti arah angin.

Lokasi Lepas Landas/TO : Pasar Bubrah (2400 m dpal)
Lokasi Mendarat/LZ : Lapangan Selo (1200 m dpal)
Beda Ketinggian TO - LZ : +- 1200 m
Arah Lereng : Barat/Timur
Musim Terbang : Sepanjang tahun
Tingkat Kesulitan : 3/sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Jalan kaki 4-5 jam

Kontak : Klub MERAPI Yogyakarta
Sdr. Capung, 0274 625772
Yogyakarta
1. Pantai Parangtritis
Kesan liar di perlihatkan dengan deburan ombak Laut Selatan yang keras yang menghantam lereng-lereng batu karang yang terjal. Saat angin bertiup lembut, melayang di atas lereng-lereng terjal dan ombak yang bergelombang sangat menawan. Lokasi lepas landasnya berbatu karang tajam, sementara itu lerengnya sempit dan terjal dan diakhir dengan diding vertical setinggi 100 meter. Pemula harus sangat berhati-hati lepas-landas di lokasi ini.

Lokasi Lepas Landas/TO : Bukit Parang Endog (200 m dpal)
Lokasi Mendarat/LZ : Pantai Parang Endog (2 m)
Beda Ketinggian TO - LZ : +- 200 m
Arah Lereng : Barat/Timur
Musim Terbang : November - Februari
Tingkat Kesulitan : 3/sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Mobil

Kontak : Klub MERAPI Yogyakarta
Sdr. Capung, 0274 625772

Jawa Timur
1. Gunung Banyak, Songgoriti (Batu, Malang)
Hawanya sejuk karena terletak di ketinggian 1300 m dpal. Punggungannya panjang sehingga bagus untuk ridge soaring saat angin berhembus antara 15 s/d 20 km. Kondisi angin dan thermal cenderung lembut. Lokasi lepas landas cukup luas.

Lokasi Lepas Landas/TO : Puncak G. Banyak (1300 m dpal)
Lokasi Mendarat/LZ : SD Songgoriti (1000 m dpal)
Beda Ketinggian TO - LZ : +- 300 m
Arah Lereng : Timur
Musim Terbang : Sepanjang tahun
Tingkat Kesulitan : 1/mudah
Transportasi ke Lepas Landas : Mobil pribadi

Kontak : Sdr Riska, 0341-571255
Sdr Agap, 0816534401

2. Gunung Panderman (Batu)
Kondisi cuaca tak jauh berbeda dengan G. Banyak. Lokasi lepas landas di puncak G. Panderman cukup luas. Perjalanan ke Puncak Panderman memakan waktu sekitar 2 jam. Pemandangan cukup bagus ke arah timur.

Lokasi Lepas Landas/TO : Puncak Panderman (1800 m dpal)
Lokasi Mendarat/LZ : Songgoriti
Beda Ketinggian TO - LZ : +- 1000 m
Arah Lereng : Timur - Selatan
Musim Terbang : Sepanjang tahun
Tingkat Kesulitan : 3/sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Jalan kaki

Kontak : Sdr Riska, 0341-571255
Sdr Agap, 0816534401

3. Gunung Bromo (Probolinggo)
Meskipun letaknya diketinggian tetapi kalau matahari bersinar penuh hawanya cenderung panas. Dapat lepas landas dari berbagai lokasi sesuai arah angin. Kondisi angin dan thermal cenderung keras, saat kering sering muncul dust devil.

Lokasi Lepas Landas/TO : Pananjakkan, Puncak Batok, atau di dekat di Cafe Lava
Lokasi Mendarat/LZ : Laut pasir/kawah pasir
Beda Ketinggian TO - LZ : +- 350 m
Arah Lereng : Selatan (pananjakkan dan Cafe Lava),
timur/barat (Gunung Batok)
Musim Terbang : Sepanjang tahun
Tingkat Kesulitan : 2/3 Agak mudah sampai sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Jalan kaki/naik kuda

Kontak : Sdr Riska, 0341-571255
Sdr Agap, 0816534401
Bali
1. Pantai Timbis (Nusa Dua)
Kondisi angin cenderung keras namun stabil. Thermal sangat jarang muncul. Arah angin terbaik adalah selatan persis dari arah laut. Tebing pantai panjang sehingga mengasyikkan untuk ridge soaring ke arah barat (Uluwatu) atau ke arah timur (Hotel Nikko).

Lokasi Lepas Landas/TO : Bukit 100 Nusa Dua (100 m dpal)
Lokasi Mendarat/LZ : Pantai Timbis (0 m dpal)
Beda Ketinggian TO - LZ : +- 100 m
Arah Lereng : Selatan
Musim Terbang : Mei – Oktober (Musim Kemarau)
Tingkat Kesulitan : 1/mudah
Transportasi ke Lepas Landas : Mobil pribadi

Kontak : Klub Timbis Bali
Sdr Bima Putera, 0811394633
2. Pantai Candi Dasa (Klungkung)
Butuh waktu sekitar setengah jam untuk jalan kaki dari pantai ke Puncak Bukit pasir Hitam Candi Dasa. Lerengnya cukup luas tetapi terjal. Kondisi angin dan thermal cenderung agak keras. Lokasi pendaratan luas terletak di pantai pasir hitam.

Lokasi Lepas Landas/TO : Bukit Candi Dasa (300 m dpal)
Lokasi Mendarat/LZ : Pantai Pasir Hitam Candi Dasa (0 m)
Beda Ketinggian TO - LZ : +- 300 m
Arah Lereng : Timur
Musim Terbang : Mei - Oktober (Musim Kemarau)
Tingkat Kesulitan : 2/agak sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Jalan kaki

Kontak : Klub Timbis Bali
Sdr Bima Putera, 0811394633

3. Gunung Batur (Kintamani)
Perjalanan ke Puncak G. Batur memakan waktu sekitar 2 s/d 3 jam sebelum terbang. Kondisi angin dan thermal pada siang hari cenderung sedikit keras. Pemandangan indah danau Batur tak kan terlupakan saat anda melayang di atas puncak gunung ini.

Lokasi Lepas Landas/TO : Puncak Gunung Batur ( m dpal)
Lokasi Mendarat/LZ : Desa Toya Bungkah
Beda Ketinggian TO - LZ : 750 m
Arah Lereng : Timur - Selatan
Musim Terbang : Sepanjang tahun
Tingkat Kesulitan : 2/agak sulit
Transportasi ke Lepas Landas : Jalan kaki

Kontak : Klub Timbis Bali
Sdr Bima Putera, 0811394633

TRAINING/SEKOLAH

Sekolah Paralayang

TRAINING/SEKOLAH

Salah satu kegiatan kami untuk mengembangkan olahraga paralayang di Indonesia adalah mengadakan pendidikan penerbang untuk orang-orang yang berani dan berminat dengan petualangan udara paralayang. Dengan pengalaman bertahun-tahun, kami menjamin peningkatan kemampuan anda dengan cepat dan aman. Perlengkapan yang kami gunakan adalah perlengkapan standar olahraga paralayang yang didatangkan dari luar negeri sesuai syarat-syarat kelayakan udara.

Anda akan dipandu oleh pelatih yang sudah berpengalaman lebih dari 10 tahun dalam bidangnya untuk mencapai tahapan kemampuan dalam paralayang dari tingkat Penerbang Siswa/PS, Penerbang Klub/PL 1, Penerbang/PL 2, sampai Penerbang Mahir / PL 3.

Lokasi latihan kami antara lain di Bukit Sentul; Bukit 30, Bukit 250, Puncak, Bogor; Bukit Sunur, Bojonegara, Merak; dan Gunung Haruman, Garut.

Bentuk dan Macam Pelatihan

Kursus Satu Hari Percobaan.
Satu hari khusus untuk pengenalan singkat terhadap olahraga paralayang, materi yang diberikan antara lain filosofi paralayang, teknik dasar paralayang, praktek mengembangkan parasut, dan terbang singkat dari lereng pendek. Jika anda tertarik dengan paralayang, maka anda dapat melanjutkan kursus berikutnya.

Kursus Empat Hari (Tingkat PS/Paralayang Dasar)
Tujuan kursus ini adalah untuk mendidik anda agar memiliki pengetahuan dan kemampuan dasar tentang paralayang namun dengan kemampuan yang sangat terbatas. Materi yang diberikan pada kursus empat hari ini antara lain filosofi paralayang, dasar-dasar meteorology dan aerodinamika, serta praktek terbang (teknik mengendalikan parasut di darat, teknik lepas landas, manuver sederhana di udara, dan teknik mendarat).

Kursus Delapan Hari (Tingkat PL 1/Penerbang Klub)
Kursus pada tingkatan ini bertujuan untukmendidik anda menjadi penerbang pemula dengan pengetahuan dan kemampuan dasar yang cukup untuk terbang secara mandiri di lokasi-lokasi terbang sesuai kemampuannya. Materi yang diberikan selain materi seperti pada tingkatan PS, juga diberikan teknik mengatasi keadaan darurat di udara, teknik membubung/mempertahankan ketinggian, dan praktek terbang dengan jam terbang yang lebih banyak. Setelah dinyatakan lulus pada kursus ini setiap peserta akan diberikan lisensi terbang pada tingkatan PL 1.

Kursus Lanjutan
Setelah anda mempunyai bekal yang cukup, inilah saatnya anda terbang di lokasi-lokasi lain yang menantang dan penuh sensasi. Kami akan memandu anda, setiap peserta, untuk meningkatkan kemampuan terbang secara maksimal seperti thermaling, terbang tinggi, serta manuver-manuver lain yang penting dan harus anda kuasai. Manuver-manuver ini penting artinya bagi anda untuk meraih tingkatan penerbangan yang lebih tinggi.

Tingkatan Lokasi Terbang Paralayang

Tingkatan Lokasi Terbang Paralayang


Wilayah Indonesia yang berbukit-bukit dan banyak pegunungan tinggi sangat potensial untuk perkembangan olahraga paralayang. Banyak tempat yang dapat digunakan untuk terbang, baik yang mudah dijangkau dengan kendaraan maupun yang harus ditempuh dengan jalan kaki. Tinggal memilih mana lokasi yang paling menarik dan menantang untuk diterbangi. Bagi beberapa kelompok penerbang, susahnya medan lepas landas tak menjadi persoalan meski harus berjalan kaki berjam-jam dan menggendong “pesawat” di punggungnya. Boleh jadi itulah yang justru dicari, berpetualang di darat kemudian dilanjutkan di udara. Kombinasi ini tentu menjadi paduan petualangan yang sangat mengasyikkan.
Pada umumnya lokasi-lokasi terbang ini merupakan daerah tujuan wisata yang sudah cukup terkenal seperti kawasan Perkebunan Teh di Puncak, Bogor; Batu, Malang; Danau Maninjau, Bukit Tinggi; Gunung Bromo, Probolinggo; Gunung Batur, Bali dan lain-lain. Lokasi-lokasi tersebut menawarkan berbagai tantangan sesuai tingkat kesulitan masing-masing .

Secara umum lokasi terbang ini dapat dibedakan menjadi tiga kelas kesulitan yaitu: mudah (kelas I), sedang (kelas II) dan sulit (kelas III).Setiap penerbang yang akan terbang di lokasi-lokasi ini harus mengetahui batas-batas kemampuannya agar dapat terbang aman dan nyaman. Penentuan tingkat kesulitan ini berdasarkan kondisi obyektif lokasi penerbangan, seperti bagaimana kemiringan lokasi lepas landas, jauh dekatnya lokasi pendaratan dan lepas landas, lokasi untuk pendaratan darurat, dan tentu saja kecenderungan kondisi angin dan awan yang berlangsung sehari-hari. Namun demikian tingkat kesulitan ini bisa saja meningkat, saat cuaca dan angin berubah drastis. Lokasi yang tadinya dikatakan mempunyai tingkat kesulitan I atau mudah dapat menjadi sulit dan membahayakan bagi penerbang paralayang.
Lokasi Terbang Kelas I (Mudah) antara lain: Puncak, Bogor. Bukit Toga, Sumedang. Gunung Banyak, Batu, Malang. Pantai Timbis, Nusa Dua, Bali. Bukit Kemuning, Karanganyar, Surakarta. Watukandang, Bojonegara, Merak.
Lokasi Terbang Kelas II (Sedang)antara lain: Bukit Kasur, Cipanas, Cianjur. Gunung Haruman, Garut. Gunung Guntur, Garut. Danau Maninjau, Bukit Tinggi. Sipiso-Piso, Danau Toba. Bukit Matan Timali, Palu. Bukit 15, Gunung Dempo, Pagar Alam. Pantai Candi Dasa, Bali. Gunung Batur, Bali.
Lokasi Terbang Kelas III (Sulit)antara lain: Gunung Gajah Mungkur, Wonogiri. Gunung Bromo. Pantai Air Manis, Padang. Pantai Parangtritis, Yogyakarta. Gunung Merapi, Magelang. Gunung Merbabu, Magelang. (Gendon Subandono, Foto: Gendon Subandono)

Perlengkapan Olahraga Paralayang

Perlengkapan Olahraga Paralayang


Parasut Paralayang: Elang butuh sayap untuk terbang, penerbang paralayang butuh parasut untuk mengangkasa. Parasut paralayang diciptakan memang untuk lepas landas dari sebuah lereng bukit. Bentuk dan ukurannya jauh berbeda dengan parasut yang dipergunakan untuk terjun payung. Parasut paralayang berbentuk elips terdiri dari dua lembar kain terbuat dari bahan nylon ripstop berporositas nol dengan ketebalan sekitar 44 g/m2. Dua lembaran kain ini dihubungkan dengan lembaran tegak untuk mempertahankan bentuknya. Lembaran tegak yang disebut ribs ini membentuk sel-sel yang jumlahnya puluhan. Sisi depan (leading edge) yang disebut mulut sel menganga untuk jalan masuknya angin, sementara di sisi belakangnya (trailing edge) tertutup rapat, sehingga angin terperangkap dan menciptakan tekanan di dalam parasut. Tali-tali yang terbuat dari bahan kevlar menjulur ke bawah disatukan dengan tambat (riser) dan dihubungkan dengan karabiner di tempat duduk penerbang.
Terdapat tiga jenis parasut untuk masing-masing kemampuan penerbang yaitu: standard, perfomance, dan competition. Parasut jenis standard adalah parasut yang biasa digunakan untuk para penerbang pemula. Jenis ini mempunyai kestabilan lebih baik dibanding parasut setingkat di atasnya. Semakin tinggi tingkat kinerja parasut maka makin tinggi pula kemampuan yang harus dimiliki penerbang. Parasut Paralayang dibedakan pula sesuai ukurannya (XS, S, M, L, Dual/Tandem). Makin berat penerbangnya maka makin besar pula ukuran parasut yang dipakai.
Seperti pesawat terbang lainnya, parasut paralayang pun harus memenuhi standard kelayakan terbang. Setidaknya terdapat dua standar uji parasut paralayang yang diakui secara internasional yaitu: AFNOR dan Gütesiegel. AFNOR dikeluarkan oleh Asosiasi Layang Gantung Perancis dan Swiss (FSVL dan SHV). Sedang Gütesiegel dikeluarkan oleh Asosiasi Layang Gantung Jerman (DHV). Dengan adanya dua lembaga ini, tentu saja makin memudahkan orang yang berminat dalam olahraga ini memilih perlengkapan untuk dirinya yang paling aman dan sesuai keinginan.
Selain parasut, peralatan utama yang dibutuhkan seorang penerbang paralayang adalah seat harness (kursi penerbang), helmet, dan parasut cadangan. Perlengkapan tambahannya antara lain: kaos tangan, baju terbang, radio komunikasi/HT, Variometer (alat pengukur kecepatan vertical), GPS, dan Wind Meter (pengukur kecepatan angin). Asal tahu saja, harga peralatan komplit yang gres olahraga paralayang adalah sekitar 2000-3000 USD. Sedang harga second hand berkisar 500 – 1500 USD. (*)

Sekolah Paralayang dan Paramotor

Sekolah Paralayang dan Paramotor



Paragliding atau lebih dikenal dengan nama Paralayang di Indonesia, adalah salah satu cabang olah raga Dirgantara, yang mana olah raga ini induk organisasinya adalah PLGI (Persatuan Layang Gantung Indonsia), sedangkan PLGI sendiri dibawah naungan FASI (Federasi Aero Sport Indonesia). Jika dibandingkan dengan olah raga dirgantara yang ada di indonesia, paralayang adalah yang paling mudah untuk dipelajari keterampilan dasarnya, dan peralatan yang digunakan sangatlah sederhana, praktis, dan mudah dibawa. Impian untuk bisa terbang dan melayang layang kian kemari di langit luas seperti layaknya seekor burung, adalah IMPIAN bagi semua orang. Dan jika anda ingin merealisasikannya, maka PARALAYANG lah jawabannya, dan kami…MPc… dengan senang hati membantu mewujudkan apa yang anda impikan. Kapan lagi anda bisa mewujudkannya..?…EVERYTHING STARTS FROM ZERO…itulah moto kami, yang akan membantu anda untuk melangkah pertama kalinya mewujudkan impian itu …Terbang tinggi ke awan dan menikmati pemandangan alam permukaan bumi yang indah dari udara…


MPc berkonsentrasi penuh dalam hal pendidikan paralayang di indonesia. Untuk anda yang ingin dapat terbang sendiri dan menjadi pilot paralayang, kami mempunyai beberapa paket pendidikan, yang bisa menjadi alternatif pilihan anda sesuai dengan yang anda inginkan, waktu pendidikan yang kami tetapkan tidak mengikat dan sangatlah fleksible, dapat diatur dan ditentukan oleh siswa melalui kesepakatan bersama dengan MPc. Aktifitas kami 7 hari dalam seminggu dan dalam pelaksanaanya tergatung sekali terhadap Kondisi Cuaca.

PAKET PENDIDIKAN PARALAYANG

1. Introductory Student Pilot Course


MPc menawarkan paket ini untuk memperkenalkan dan mengajarkan untuk pertama kalinya pada siswa dasar - dasar paralayang dan membuat siswa agar dapat terbang sendiri dan merasakan sensasi paralayang

Setiap pilot siswa akan mendapatkan :

• Seluruh perlengkapan selama pendidikan
• Sertifikat pilot siswa dari MPc

Silabus pendidikan :

• Dasar pengenalan peralatan
• Angin dan orientasi tempat
• Mengembangkan payung, mengkontrol dan menurunkan
• Pemeriksaan peralatan sebelum terbang
• 10 x Terbang solo (sendiri)
(dibawah pengawasan instruktur dengan dipandu melalui radio HT)
• Ujian praktek yang diawasi oleh instruktur
*5 Hari Sesi Pendidikan Paralayang

Note.
Paket ini disediakan untuk masyarakat agar mereka dapat mencoba,merasakan ataupun mengenal dunia Paralayang, Setelah menjalani paket ini, seorang pilot masih dikatakan sebagai pilot siswa dan belum memiliki “License Paralayang”

2. Extended Course


Dalam paket ini, seorang pilot siswa memutuskan dirinya untuk melanjutkan pendidikan ketahap selanjutnya, yaitu untuk menjadi seorang Pilot-Rating 1 (PL-1).Untuk paket ini silabus pendidikan sama atau mengacu pada pendidkan Pilot-Rating 1 (seperti dibawah)
*6 Hari Sesi Pendidikan Paralayang

Note.
Setelah menjalani paket ini, seorang pilot siswa akan menjadi Pilot mandiri Rating PL-1 dan memiliki “License Paralayang”

3. Pilot-Rating 1 (PL-1) Course

Melalui pendidikan ini siswa diharapkan akan menjadi pilot yang mandiri, dan siswa akan diajarkan mengenai dasar meteorologi yang berhubungan dengan kondisi cuaca (local), dan siswa juga akan diajarkan, bagaimana sepenuhnya dapat mengkontrol payung dalam prosedur kondisi darurat sebagai teknik dasar.

Setiap pilot siswa akan mendapatkan :

• Paragliding modul
• Logbook dan Passport dari PLGI
• Seluruh perlengkapan selama pendidikan
• Sertifikat pilot siswa dari MPc
• Lisensi PL-1 dari Persatuan Layang Gantung Indonesia (PLGI) dan Federasi Aerosport Indonesia (FASI) 
Setelah lulus mengikuti ujian praktek dan tertulis

Pendidikan terdiri dari :

• Teori di kelas
• Praktek dilapangan
• 1 x Terbang tandem (berdua) dengan instruktur sebagai pengenalan terbang
• 40 x Terbang solo (sendiri)
(dibawah pengawasan instruktur dengan dipandu melalui radio HT)
• Ujian untuk kualifikasi pilot PL-1

Silabus Pendidikan :
• Sejarah Paralayang dan Organisasi PLGI
• Pengenalan peralatan, merawat dan melipat payung
• Dasar Aerodinamika dan Meteorologi
• Pemeriksaan peralatan sebelum terbang
• Angin dan orientasi tempat
• Teknik mengembangkan payung dan lepas landas
• Mengkontrol payung
• Dasar - dasar manuver khusus
• Mengkontrol dengan menggunakan pemindahan berat badan (Weight shift)
• Airspeed
• Bertahan diudara (Ridge soaring)
• Teknik untuk pendaratan
• Dasar – dasar mengkontrol payung dalam prosedur kondisi darurat
• Peraturan dan regulasi udara
• Simulasi dalam membuka payung cadangan
• Teknik menjatuhkan diri (PLF)
*11 Hari Sesi Pendidikan Paralayang

Note.
Paket ini disediakan untuk siswa yang memang sedari awal sudah memutuskan untuk belajar secara serius agar mereka bisa menjadi Pilot Mandiri dan mendapatkan License Paralayang.
Setelah menjalani paket ini, seorang pilot siswa akan menjadi Pilot mandiri Rating PL-1 dan memiliki “License Paralayang”

Harga Khusus !!!
Potongan harga pendidikan sebesar 40% bagi pilot yang melakukan pembelian untuk peralatan pendidikannya.

SEKOLAH PARAMOTOR



PARAMOTOR / PARALAYANG BERMESIN. Untuk paramotor sendiri, alat yang digunakannya sama seperti paralayang, hanya saja untuk take off atau lepas landasnya dapat dilakukan didataran atau tempat rendah saja, karena nantinya pilot akan dibantu oleh mesin yang dibawanya sebagai motor pendorong untuk melakukan lepas landas

Note.
Paket ini disediakan untuk siswa yang memang sedari awal sudah memutuskan untuk belajar secara serius agar mereka bisa menjadi Pilot Mandiri dan mendapatkan License Paramotor
Setelah menjalani paket ini, seorang pilot siswa akan menjadi Pilot mandiri Rating PPG-1 dan memiliki “License Paramotor”


TERBANG TANDEM



Terbang dengan paralayang berdua bersama master tandem. Untuk anda yang ingin merasakan terbang paralayang diatas area perkebunan teh dan menikmati pemandangan alam pegunungan dengan perbukitan Puncak Pass yang sangat indah, anda tidak perlu belajar paralayang untuk dapat menikmatinya, master tandem kami akan menemani dan membawa anda untuk dapat terbang dengan paralayang dan merasakan…Sensasi petualangan terbang yang sangat luar biasa dan tak pernah anda bayangkan sebelumnya...

Peralatan yang harus disiapkan :

* Baju lengan panjang atau Jaket
* Celana panjang
* Sepatu berleher tinggi ataupun Sepatu olahraga

Kami juga menyediakan pilihan Paket Live In The Air terbang tandem, anda akan mendapatkan rekaman video HD durasi 15menit atau 300 gambar.


Jika Anda memiliki pertanyaan, jangan ragu untuk menghubungi kami,

Website : www.mountnear.com ; http://paramotor-paragliding.blogspot.com/ 
Facebook : MPc - Paramotor & Paragliding School
Twitter : Mountnear_MPc
E-mail : support@mountnear.com ; info@mountnear.com 
Mobile : +62-818-14-3508 ; +62-812-8791-7996 
LINE : +62--812-8791-7996 / BB PIN : 306596ED

Event Festival Paralayang di Gunung Panten sidamukti Kabupaten Majalengka

Event Festival Paralayang di Gunung Panten sidamukti Kabupaten Majalengka 

Paralayang merupakan salahsatu jenis olahraga yang dapat dijadikan alat untuk mempromosikan sebuah destinasi pariwisata seperti halnya lomba layang-layang, Surving dan sebagainya.
Seperti halnya diketahui bahwa event paralayang saat ini lebih kenal dikawasan puncak dan kawasan kampung Toga Kabupaten Sumedang. Namun dengan digelarnya event paralayang di Kabupaten Majalengka tepatnya di Gunung Panten Cibatu ini menambah lagi lokasi yang cocok untuk paralayang.
Pada tanggal 17 desember 2011 Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata Kabupaten Majalengka menyelenggarakan even Paralayang yang diikuti oleh 54 peserta dari berbagai provinsi di Indonesia.
“Setelah melihat langsung tempat take off dan landing, lokasi ini memenuhi standar internasional untuk dijadikan tempat olahraga Paralayang.” Nanti akan segera keluar surat rekomendasi resmi dari FAI bahwa lokasi ini refresentatif dan memenuhi standar keselamatan untuk dijadikan tempat olahraga Paralayang.” Ujar warga negara Serbia yang akrab dipanggil Mr. Uga
selain pemandangan yang indah tempat take off dan landing (mendarat) Paralayang di Majalengka dinilai lebih baik dibandingkan tempat olahraga Paralayang di Puncak Bogor.
dari penyelenggaraan even paralayang ini diharapkan dapat menarik wisatawan domestik maupun mancanegara untuk berkunjung ke Jawa Barat pada umumnya dan Kabupaten Majalengka pada khususnya.
sumber : Asep Muliana, S.Sos ( Bidang Kepariwisataan Disparbud Prov. Jabar )


OBJEK WISATA PARALAYANG GUNUNG PANTEN


2012-12-26 11.53.27
Objek wisata baru tidak ada habisnya bermunculan di Kabupaten Majalengka. Salah satu yang tengah giat dipromosikan oleh pemerintah Kabupaten Majalengka adalah wisata paralayang.
Wisata Paralayang Gunung Panten terletak di Desa Sidamukti Kecamatan Majalengka Kabupaten Majalengka. Berjarak sekitar +-  4 KM dari pusat Kota Majalengka. Jalur yang bisa ditempuh untuk mencapai objek wisata ini dengan melewati Bundaran Munjul Indah kemudian mengarah ke selatan menuju Desa Sidamukti. Kondisi jalan cukup baik dan bisa dilalui oleh kendaraan roda 4 sampai Desa Sidamukti. Namun dari Desa Sidamukti menuju area paralayang kondisi jalan dalam kondisi rusak, sehingga kendaraan yang menuju kesana harus ekstra hati-hati.
Petunjuk arah area paralayang di Jalan KH Abdul Halim Munjul.
Petunjuk arah area paralayang di Jalan KH Abdul Halim Munjul.
Jalan menuju Desa Sidamukti
Jalan menuju Desa Sidamukti
Gerbang masuk Desa Sidamukti sekaligus jalan menuju wisata Paralayang
Gerbang masuk Desa Sidamukti sekaligus jalan menuju wisata Paralayang
Pertigaan ini ambil arah kanan menuju area Paralayang Gunung Panten,
Pertigaan ini ambil arah kanan menuju area Paralayang Gunung Panten,
Objek wisata ini dirintis sejak tahun 2010. Dibukanya wisata Paralayang ini didukung oleh Pemkab Majalengka, dilihat dari upaya perbaikan infrastruktur dan akses menuju wisata paralayang ini. Tercatat sudah dua kali diselenggarakannya kejuaraan nasionall paralayang di tempat ini. Naik daunnya tempat paralayang ini bahkan menarik minat atlet paralayang dunia asal Kroasia, dan Serbia.
Wisata Paralayang Gunung Panten ini tentunya masih perlu pengembangan, misalnya saja saat ini belum adanya wisata reguler yang menyediakan wisata terbang dengan menggunakan paralayang tentunya untuk para pengunjung yang datang ke tempat ini, masih perlunya tambahan infrastruktur untuk melengkapi objek wisata ini. Namun tenang saja walau saat ini pengunjung belum bisa menikmati wisata terbang layang menggunakan paralayang, pengunjung bisa menikmati pemandangan Kota Majalengka dari tempat tak off paralayang yang berada di puncak Gunung Panten. View terbaik untuk melihat pemadangan Kota Majalengka adalah sore hari pada saat musim kemarau, pengunjung akan disuguhkan dengan pemandangan daratan Majalengka dan tentunya Gunung Ciremai yang tegak kokoh di timur Majalengka. Sehabis puas melihat pemandangan landscape Majalengka pengunjung juga bisa membawa buah tangan berupa Mangga Gedong Gincu yang memang di daerah sekitar Sidamukti merupakan daerah penghasil Mangga yang hanya ada di Majalengka, Indramayu, Cirebon dan Sumedang ini. Selain itu Wilayah ini nantinya akan semaking berkembang karena saat ini tengah di bangun Sirkuit permanen untuk olahraga Road Race.
Bagaimana tertarik melihat pemandangan Kota Majalengka dari atas, atau bisa mencuri-curi kesempatan bila saat ada kejuaraan menikmati sensasi terbang di atas Kota Majalengka? Silahkan kunjungi objek wisata Paralayang Gunung Panten.
View Kota Majalengka dari tempat take off paralayang di puncak Gunung Panten.
View Kota Majalengka dari tempat take off paralayang di puncak Gunung Panten.
Panorma dari area Paralayang Gunung Panten
Panorma dari area Paralayang Gunung Panten
Lapangan Cibatu sebagai tempat landing Paralayang.
Lapangan Cibatu sebagai tempat landing Paralayang.
Lapangan Cibatu yang difasilitasi gazebo.
Lapangan Cibatu yang difasilitasi gazebo.
Paralayang diatas Gunung Panten, saat Kejurnas Paralayang, November 2012
Paralayang diatas Gunung Panten, saat Kejurnas Paralayang, November 2012
Paralayang diatas Gunung Panten, saat Kejurnas Paralayang, November 2012
Paralayang diatas Gunung Panten, saat Kejurnas Paralayang, November 2012
Sumber foto : Dokumentasi penulis @infoMJLK